Review : Tekken

Film yang diadaptasi dari sebuah games series terkenal dengan judul yang sama, Tekken. Tekken mengisahkan tentang dunia yang terpecah menjadi beberapa bagian yang masing-masing bagiannya dikuasai oleh suatu perusahaan. Dan salah satu yang terkuat adalah Tekken. Dengan alasan demi menenangkan kekacauan, Tekken mengadakan turnamen pertempuran. Di sisi lain, Jin Kazama (Jon Foo) ingin membalas kematian ibunya, Jun Kazama (Tamlyn Tomita) kepada Heihachi Mishima (Cary-Hiroyuki Tagawa). Jin mencoba mengikuti turnamen tersebut  agar dapat mendekati Heihachi dan membunuhnya. Tapi lama kelamaan, Jin menemukan sosok seorang pria yang menjadi musuh sebenarnya dan juga bagian dari masa lalunya.

Sebenarnya saya sudah agak ragu untuk menonton film ini karena saya tidak terlalu suka dengan game-nya dan tidak begitu mengerti mengenai Tekken. Namun dengan ekspektasi yang rendah, saya tetap memutuskan untuk menontonnya karena saya cukup penasaran. Di awal film, Jin melakukan beberapa adegan parkour yang lumayan menarik. Tekken memiliki cerita yang sangat sederhana dan tidak kuat. Plot-nya juga tidak tersusun dengan baik. Nampaknya film ini seperti kekurangan atau mungkin kehabisan ide cerita. Ide cerita film ini mungkin sama singkatnya dengan review saya kali ini. Adegan action yang ditampilkan terasa kurang greget. Dan kalau bicara soal akting pemainnya, itu juga tidak bisa diharapkan. Saya rasa karakter Jin Kazama yang dimainkan oleh Jon Foo terasa kurang sangar bila dibandingkan dengan karakter Jin dalam game-nya. Secara keseluruhan, film ini sangat menjemukan dan saya hampir tertidur di sepanjang film. Sepertinya, Prince Of Persia masih jauh lebih baik daripada Tekken yang telah gagal mengadaptasi dari sebuah game. Sungguh mengecewakan.
Sebaiknya anda menunggu dvd-nya saja.